Rabu, 11 Desember 2024

SMSI Pusat Gelar Audensi Dengan Menteri Sosial Republik Indonesia, Firdaus : Bangun Kemitraan Dan Mendukung Berbagai Program Kemensos !


JAKARTA, JP – Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat yang dipimpin langsung Ketua umumnya Firdaus,  menggelar audensi bersama Menteri Sosial Republik Indonesia, Drs. H. Saifullah Yusuf, pada Rabu (11/12/2024) di Ruang Kerja Menteri Sosial, Gedung Kementerian Sosial, Jakarta. 

Pertemuan penuh keakraban tersebut, selain bersilaturahmi, juga membahas program sosial di Indonesia yang dapat disinergikan antara organisasi perusahaan media siber dan Kemensos.

Mensos yang akrab disapa Gus Ipul tersebut, antusias menerima kunjungan Ketum SMSI, Firdaus bersama jajarannya. Sejumlah pengurus elit SMSI Pusat yang ikut dalam pertemuan itu, diantaranya H. Makali Kumar (Sekretaris Jeneral), Prof. Dr. Taufiqurochman, A. Ks, S.Sos, M.Si (Dewan Pakar) dan tiga orang Devisi Humas SMSI, yakni Sabri, SKM, M.Kes, Iwan Sunano, dan Eko Suprihatmoko.

Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus, menyampaikan tujuan audiensi ini adalah untuk mempererat silaturahmi sekaligus membangun kemitraan dalam mendukung program-program sosial di masa mendatang.

"Dengan Menteri Sosial yang baru, kami dari SMSI ingin menjalin silaturahmi sekaligus membangun kemitraan untuk mendukung berbagai program sosial ke depan," ujarnya.

Firdaus juga memperkenalkan SMSI sebagai organisasi yang mewadahi 2.670 perusahaan media siber dari seluruh Indonesia. 

"Anggota kami terdiri dari para pemilik atau pemimpin perusahaan media siber yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia," tambahnya.

Sekretaris Jenderal SMSI Pusat, Makali Kumar, turut menegaskan harapan SMSI agar program-program Kementerian Sosial dapat disinergikan dengan program sosial yang dikelola SMSI.

"Kami berharap program-program Kemensos bisa diselaraskan dengan kegiatan sosial yang digagas SMSI, sehingga memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat," ungkapnya.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf  menyambut baik inisiatif dan harapan SMSI, seraya mengapresiasi peran media dalam mendukung penyampaian informasi program-program sosial kepada masyarakat.

Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal kolaborasi strategis antara Kementerian Sosial dan SMSI dalam mengoptimalkan pelayanan sosial kepada masyarakat di berbagai daerah.

"Kami menyambut baik dengan audensi bersama pengurus SMSI Pusat ini. Apalagi, pertemuan ini, selain silaturahmi, juga ada sinergitas untuk suksesnya program sosial yang kami laksanakan," ujar Gus Ipul.

Orang nomor satu di Kemensos ini, merasa optimis, akan terjalin kemitraan yang positif dengan SMSI. Baik dalan progrom sosial maupun publikasi.

Pada pertemuan tersebut, Ketum Firdaus menyerahkan Cinderamata berupa Buku kepada Mensos Gus Ipul, dan ditutup dengan ramah tamah. 

(*) JP


Selasa, 03 Desember 2024

Vicon Live Manuver Lapangan Dan Fire Power Demo, Makoopsud I Gelar Latihan Puncak TNI Angkatan Udara 'Angkasa Yudha' Tahun 2024 di Lobi Mako


JAKARTA, JP - Pangkoops Udara I Marsda TNI Mohammad Nurdin turut serta menyaksikan secara virtual (vicon) tayangan live Manuver Lapangan dan Fire Power Demo (FPD) Latihan Puncak TNI Angkatan Udara "Angkasa Yudha" Tahun 2024. Bertempat di Lobi Makoopsud I. pada Selasa, (3-12-2024).

Dalam keterangannya Pgs.Kapen.Koopsud I mengutarakan bahwa, "Fire Power Demo Tahun 2024 ini melibatkan sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista), sebanyak puluhan pesawat telah disiapkan untuk kemampuan dalam Fire Power Demo termasuk  pesawat tempur TNI AU, seperti F-16 C/D dan SU-27/30, serta helikopter," terangnya.

"Semuanya diturunkan untuk mendukung berbagai misi, mulai dari serangan udara hingga pengamanan wilayah dan operasi Intelijen. Sementara di darat ratusan personel Komando Pasukan Gerak Cepat TNI AU ( Kopasgat) melaksanakan simulasi operasi taktis," sambungnya.

Ia juga menekankan bahwa, kegiatan tersebut merupakan kesiapan pertahanan udara nasional dalam uji kemampuan strategis TNI.

"Fire Power Demo sebagai ajang untuk kemampuan strategis TNI Angkatan Udara dalam operasi gabungan udara dan darat guna mendukung kesiapan operasional pertahanan udara nasional," tandas Kolonel Tek Sofan Yusdiananto.

Turut hadir bersama menyaksikan secara virtual dalam kegiatan tersebut, Para Pejabat Utama Makoopsud I beserta jajaran masing-masing.

(Ferbrian) JP


HDI Kembali Jadi Momentum Global, Para Korban TPPO Merekam KTP-el Dan Perbaikan Dokumen Adminduk Mendapat Prioritas Bantuan Dukcapil


JAKARTA, JP - Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2024 yang berlangsung pada 1-3 Desember di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, menjadi momentum penting untuk menyerukan kesetaraan bagi penyandang disabilitas. HDI kembali menjadi momentum global untuk mengingatkan pentingnya inklusi dan kesetaraan.
 
Acara yang diusung Kementerian Sosial ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang hak, martabat, dan inklusi penyandang disabilitas dalam masyarakat.

Ditjen Dukcapil Kemendagri dinilai memainkan peran penting dalam mendukung inklusi penyandang disabilitas dengan menyediakan layanan administrasi kependudukan yang setara dan non-diskriminatif. 

"Kami bertanggung jawab untuk mendata penyandang disabilitas dan memberikan dokumen kependudukan seperti perekaman dan cetak KTP-el, ganti foto KTP, dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital bagi kaum difabel. Ini adalah bentuk pelayanan yang inklusif dan setara, memastikan bahwa setiap orang, terlepas dari kemampuan fisik atau mental, mendapatkan hak yang sama," kata Sesditjen Dukcapil Hani Syopiar Rustam pada puncak peringatan HDI yang dihadiri Wakil Presiden Giubran Rakabuming Raka di TIM, Jakarta, Selasa (3/12/2024).

Selama 3 hari Ditjen Dukcapil yang didukung Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta berhasil sebanyak 469 pemohon dokumen kependudukan. Yang menarik, pada kesempatan ini Dukcapil melayani sebanyak 19 korban TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) yang dikirim Kemensos untuk melakukan perekaman KTP-el dan perbaikan dokumen adminduk.

Menurut Sesditjen Hani Rustam yang didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Kemensos, Pepen Nazaruddin, ke-19 korban TPPO ini ditampung di Rumah Perlindungan Trauma Center (RPTC) Kemensos. 

"Selagi menunggu kepulangan dari RPTC, Kemensos minta tolong kita untuk membantu mereka," kata Hani Syopiar Rustam usai menyerahkan KTP-el kepada para korban TPPO ini.

Dalam acara ini, tampak hadir Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi dan Menteri Hak Asasi Manusia (Menham) Natalius Pigai. Selain itu, tampak juga Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk dan Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo.

Sebelumnya, Mensos Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sempat menekankan bahwa menciptakan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk bisa berkarya merupakan hal yang penting. Oleh sebab itu, HDI merupakan momentum yang tepat untuk menampilkan keterampilan dan kemampuan kaum disabilitas. 

"Kita buat tiga hari ini menjadi hari yang membahagiakan untuk kita semua dalam rangka memberi peluang yang sama untuk siapa pun dan kesetaraan dalam berkarya," kata Saifullah dalam keterangan tertulis, Senin (2/12/2024).

Adapun seluruh layanan yang disediakan dalam acara peringatan HDI 2024 merupakan perwujudan dari upaya untuk menciptakan kesetaraan akses baik akses kesehatan, pendidikan maupun pekerjaan. Dukcapi

(Nurbaini) JP

Sabtu, 30 November 2024

Sempat Melarikan Diri, Satuan Narkoba Polres Simalungun Berhasil Membungkus Tersangka Bandar Narkoba Dari Kandangnya


SUMUT, JP - Pasca pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Simalungun menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Hal ini terbukti dengan keberhasilan Sat Narkoba Polres Simalungun dalam mengungkap peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Pada Jumat, 29 November 2024, sekitar pukul 14.00 WIB, tim Sat Narkoba yang dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba AKP Henry Salamat Sirait, berhasil mengamankan seorang Bandar Narkoba berinisial AE (35), warga Serdang Bedagai.

Keberhasilan ini diawali dari informasi yang diterima oleh pihak kepolisian dari masyarakat. Informasi tersebut menyebutkan bahwa ada seseorang yang membawa narkotika jenis sabu dan sedang melintas di Jalan Perkebunan Sawit Bah Lias, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. 

"Mendapatkan informasi tersebut, tim Sat Narkoba Polres Simalungun segera melakukan penyelidikan di lapangan. Dalam waktu singkat, mereka berhasil menemukan sosok yang mencurigakan, yakni seorang laki-laki yang mengendarai sepeda motor Honda Karisma dengan gerak-gerik mencurigakan," ujar Kasat Narkoba AKP Henry Salamat Sirait pada Awak Media (30/11/2024).

Saat petugas hendak mengamankan pelaku, ia sempat melarikan diri, namun berkat kecepatan dan ketepatan petugas, pelaku berhasil ditangkap.

"Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan dua bungkus besar dan satu bungkus sedang yang berisi sabu seberat 110 gram, yang sempat dibuang oleh pelaku di lokasi kejadian. Tidak hanya itu, petugas juga menemukan barang bukti lain berupa uang tunai sebesar Rp 200.000, sebuah handphone, dan sepeda motor yang digunakan oleh pelaku," beber Henry.

"Azwar Efendi (35), yang merupakan seorang wiraswasta, akhirnya mengakui bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah miliknya.," imbuhnya.

Selanjutnya," papar Kasat Narkoba," Pelaku mengungkapkan bahwa ia mendapatkan barang haram tersebut dari seseorang yang dikenalnya bernama Yogi, yang saat ini berada di Lapas Lubuk Pakam. Atas temuan tersebut, pihak kepolisian melanjutkan penyidikan dengan melakukan pengembangan untuk menangkap jaringan yang lebih besar di atasnya."

Tak hanya berhenti pada penangkapan pertama, Tim Sat Narkoba Polres Simalungun melanjutkan pemeriksaan dan membawa pelaku ke Mapolres Simalungun untuk proses hukum lebih lanjut. 

"Di rumah orang tua Azwar yang terletak di Dusun 5, Desa Tanah Rendah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, petugas juga berhasil menemukan satu paket sabu lainnya yang disembunyikan di dalam kamar Azwar," tutur Kasat.

Kasat Narkoba Polres Simalungun, AKP Henry Salamat Sirait, dalam penjelasannya mengatakan bahwa kasus ini menjadi bagian dari komitmen Polres Simalungun dalam menjaga kondusivitas wilayah, terutama setelah pelaksanaan Pilkada 2024. 

"Pengamanan kamtibmas tidak hanya berhenti pada pelaksanaan pilkada, tetapi juga harus dilanjutkan dengan menjaga keamanan dari ancaman peredaran narkoba yang dapat merusak masyarakat," jelasnya.

Selain itu, Henry juga menegaskan bahwa tim Sat Narkoba Polres Simalungun akan terus melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan narkoba yang lebih besar. 

"Kami akan terus berusaha untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah ini, dan kami harap masyarakat dapat terus memberikan informasi yang bermanfaat bagi keamanan bersama," tegasnya.

Sebagai tindak lanjut, Polres Simalungun berencana untuk melakukan gelar perkara untuk mengungkap lebih lanjut tentang jaringan di balik peredaran narkoba ini. 

"Rencananya, pihak kepolisian juga akan melengkapi berkas penyidikan dan segera menyerahkan pelaku kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk diproses secara hukum," terang Kasat Narkoba Polres Simalungun.

Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Simalungun terus berkomitmen untuk memberantas segala bentuk kejahatan, termasuk peredaran narkoba yang meresahkan masyarakat. 

"Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dari kesiapan Polri dalam menjaga kamtibmas pasca Pilkada 2024 di wilayah Kabupaten Simalungun," pungkas AKP Henry Salamat Sirait.

(Ucok) JP

Rabu, 27 November 2024

Gunakan Hak Pilih Pada Pilkada Serentak 2024, Mendagri Berharap Sistem Keamanan Berjalan Baik


JAKARTA, JP - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian bersama sang istri Tri Tito Karnavian menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.Keduanya melakukan pencoblosan di TPS 001 di Kompleks Perumahan Widya Candra III, Kelurahan Senayan, Jakarta, Rabu (27/11/2024).

"Jadi kita melaksanakan kewajiban dan juga menggunakan hak kita [untuk memilih], saya dengan istri hari ini," katanya.

Mendagri menegaskan, gelaran Pilkada merupakan salah satu pilar penting dalam proses demokrasi. Pasalnya, masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya secara langsung tanpa perlu diwakilkan. Untuk itu, dirinya berharap, di momen tersebut semua sistem keamanan terjaga dengan baik, sehingga proses penyelenggaraan Pilkada dapat berlangsung damai.

"Dalam ilmu sekuriti setiap perbedaan mengandung pasti potensi konflik, apalagi ini kontestasi untuk berkuasa. Nah, oleh karena itu, kita sedang belajar terus berdemokrasi semoga makin dewasa," ujarnya.

Mengingat Indonesia merupakan negara luas, Mendagri menilai setiap daerah memiliki literasi demokrasi yang berbeda. Ada daerah yang mampu menyelenggarakan pesta demokrasi secara damai dan ada pula yang masih menyisakan konflik. Namun demikian, dirinya berharap perbedaan pilihan dan pandangan politik di lingkup masyarakat tidak menimbulkan tindakan kekerasan.

"Jadi kita menyesalkan kalau terjadi ada peristiwa-peristiwa kekerasan. Boleh berbeda pendapat, tapi jangan sampai menggunakan cara-cara kekerasan," tegasnya.

Selain berharap Pilkada dapat berjalan damai, Mendagri juga mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersikap netral.

"Pemerintah terus menekankan hal tersebut, salah satunya melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Netralitas Pegawai ASN dalam Penyelenggaraan Pemilu," tutur Tito.

Adapun SKB tersebut ditandatangani oleh Mendagri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Badan Kepegawaian Negara (BKN), Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
 
"Kita juga minta semua para kepala daerah untuk menginstruksikan ke bawahannya untuk netral," pungkasnya.

(Taufan) JP

Senin, 25 November 2024

Polisi Brongsong Pelaku Ancam Bunuh Ibu Kandung Dengan Parang Diseret Petugas Masuk Jeruji Besi


SUMUT, JP - Kapolsek Medan Tuntungan pada Polrestabes Medan, Iptu Eko Sanjaya SH MH, memimpin langsung penangkapan seorang anak yang melakukan pengancaman terhadap ibu kandungnya, Senin (25/11/2024).

Dengan cara memiting leher pelakunya seperti di film action, Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Eko Sanjaya berhasil meringkus pemuda berinisial ZF (32) di rumahnya di Jalan Coklat 1 No.9 Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan. ZF pun berhasil diamankan tanpa perlawanan.

Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Eko Sanjaya dalam keterangannya kepada wartawan mengatakan pada Senin, 25 November 2024 sekira pukul 13.30 WIB, pelapor Siti Syafrida (61) yang tak lain adalah ibu dari pelaku datang ke Polsek Medan Tuntungan pada Polrestabes Medan.

"Korban Siti Syafrida yang datang didampingi oleh Kepala Lingkungan (Kepling) Kelurahan Mangga ini datang untuk membuat laporan pengaduan atas tindakan pengancaman dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis parang yang dilakukan oleh terduga pelaku yang merupakan anak kandungnya," kata Kapolsek Tuntungan.

Setelah menerima laporan dari korban, selanjutnya Piket Reskrim yang dipimpin oleh Kapolsek Tuntungan Iptu Eko Sanjaya pun mendatangi rumah korban bersama pelapor.

Sesampainya di rumah korban, pelapor masuk ke dalam rumahnya bersama dengan Kapolsek Tuntungan serta petugas lainnya.

"Setelah pelaku keluar dari dalam kamar, kapolsek dan petugas lainnya pun langsung mengamankan Zufrid Syaputra beserta barang bukti ke Polsek Medan Tuntungan," ungkap Iptu Eko Sanjaya.

Dari pelaku, sambung Kapolsek, berhasil diamankan barang bukti berupa sebilah parang dengan panjang sekitar 20 cm, serta pakaian yang digunakan pelaku saat mengancam korban.

"Kini, pelaku sudah diamankan di Mapolsek Medan Tuntungan, guna diperiksa dan dimintai keterangan lebih lanjut," tandas Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Eko Sanjaya SH MH.

(Ucok) JP

Kamis, 21 November 2024

Anggota Dewan Fraksi PKB Dituding Bikin Kisruh, Warga Desa Jagabaya Gruduk Kantor DRPD Lebak


KABUPATEN LEBAK, JP - Merasa tidak nyaman dengan Perilaku Oknum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebak yang diduga telah memprovokasi masyarakat di Desa Jagabaya, Kecamatan Warunggunung, Ratusan Masyarakat bersama Lembaga Swadaya Masyarakat menggelar aksi Demonstrasi di depan halaman Kantor DPRD Kabupaten Lebak, Kamis (21/11/2024).

Salah satu Koordinator Aksi, Tisna mengatakan, Aksi massa tersebut dipicu adanya tudingan terhadap salah satu oknum Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PKB yang diduga telah memprovokasi dan memecah belah persatuan masyarakat di Desa Jagabaya terkait persoalan Kepala Desa yang akhir-akhir ramai menjadi perbincangan publik.

"Seharusnya Pak Dewan Iwan (fraksi PKB,-red) ini menjadi contoh yang baik bagi masyarakatnya, jangan jadi provokator terkait isu yang beredar terhadap kepala desa Jagabaya. Kita serahkan semua kepada masyarakat, jangan ikut campur ya, karena mereka sendirilah yang merasakan dampaknya. Masyarakat ini kan udah tenang jangan di bumbui dengan narasi pemahaman yang tidak bisa di terima oleh masyarakat apalagi awam terhadap regulasi hingga mengakibatkan polemik di wilayah tempat mereka tinggal," katanya kepada Awak Media.

Menurut Tisna yang juga ketua LSM LBR, Provokasi yang dilakukan oleh oknum Dewan dari Fraksi PKB jika dibiarkan begitu saja, pihaknya khawatir akan menjadi preseden buruk bagi citra Dewan Perwakilan Rakyat yang notabene selaku Publik figur dan Senitauladan bagi masyarakat di Kabupaten Lebak khususnya Dapil I tempatnya bernaung.

"Bagi pak Iwan tolong segera minta maaf kepada masyarakat Jagabaya jangan merusak Citra DPRD Lebak khususnya fraksi PKB," tegasnya.

Marpausi Koordinator aksi yang lain menyayangkan sikap oknum dewan perwakilan rakyat yang terkesan hanya melihat sudut pandang sebelah pihak tanpa memikirkan dampak dari perilakunya sendiri. Ia menilai seharusnya sebagai publik figur lebih menjadi penengah dari persoalan bukan malah sebaliknya mencampur adukan kepentingan pribadinya.

"Hari ini kami hadir untuk mengawal aspirasi masyarakat Jagabaya terkait isu kepala desa yang akhir-akhir ini menimbulkan Polemik. Masyarakat sudah sinergis, harmonis jangan di pecah belah apalagi saat ini kita menjelang Pilkada. Masyarakat sayang kepada dewan namun hal ini tidak bisa ditolerir karena menyangkut kenyamanan di wilayahnya. Oknum dari Fraksi PKB ini diduga menjadi penguat kisruh. Biarkan itu kembali masyarakat, mereka juga tahu mana yang baik dan buruk. Jangan di adu domba dan di Provokasi begitu," kata Ketua LSM AGP itu.

Di sisi lain, emak-emak yang mengikuti Aksi mengaku kecewa terhadap sikap dan perilaku Oknum Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi PKB tersebut karena tidak memberikan contoh yang baik kepada Masyarakatnya.

"Hari ini kami datang atas kemauan sendiri untuk menuntut keadilan kepada Iwan selaku Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PKB yang telah memprovokasi masyarakat Desa Jagabaya. Kami menuntut agar dia segera minta maaf, apabila tidak di indahkan kami akan mengadukan Iwan kepada mahkamah kehormatan dewan dan menuntut Iwan untuk berhenti karena telah mencederai Marwah konstitusi yang menyebabkan pecah belah masyarakat di Desa Jagabaya," katanya dengan nada kesal.

Mereka juga menyatakan mossi tidak percaya kepada DPRD Lebak karena tidak memberikan sanksi tegas kepada anggotanya yang berperilaku buruk.

"Kami tunggu etikad baik saudara Iwan untuk meminta maaf kepada masyarakat Desa Jagabaya," tandasnya.

Dari pantauan, massa Aksi membubarkan diri dengan tertib dan dijaga ketat oleh aparat kepolisian serta Satpol-PP Lebak.

Diketahui sebelum mendatangi Kantor DPRD Lebak, massa Aksi terlebih dahulu menyuarakan aspirasinya di depan Kantor DPC PKB Kabupaten Lebak. Mereka menuntut agar Fraksi PKB memberikan sanksi tegas terhadap anggotanya dinilai tidak kompeten dan merusak Marwah partai tersebut. 

Hingga berita ini diterbitkan, Awak Media masih mencoba mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.

 (Enggar) JP

JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS

Berita Ter-Update

Diduga Terlibat Sejumlah Tindak Kriminal di Papua, Satgas Buaya Putih Caplok Satu Anggota OPM Dari Sarang Diseret Petugas Masuk Kandang

PAPUA TENGAH, JP - Satgas Mobile Yonif 323/Buaya Putih Kostrad berhasil menangkap salah satu anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang did...

Berita Terkini

JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS

Pilihan Pembaca

JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS