Sabtu, 19 Maret 2022

Para Pelaku Pengeroyok Tiga Wartawan Masih Berkeliaran Bebas, Ketua SMSI Kab.Karawang Menilai Polres Karawang Tidak Becus Kerja



KARAWANG, JP - Penanganan Polres Karawang terhadap kasus pemukulan tiga wartawan oleh para Oknum Aparat Desa Waluya di nilai lambat dan terkesan tidak dapat bekerja secara optimal sesuai SOP dengan Program Presisi yang menjadi program unggulan Kapolri serta terlihat tidak Profesional dan seolah tidak memiliki kemampuan serta lemah dalam menangani kasus tersebut.Pasalnya, hingga kini para Oknum Aparat Desa Waluya pengeroyok tiga wartawan online tersebut masih dapat berkeliaran bebas, sehingga terkesan para Oknum Aparat Desa itu tak pernah takut menghadapi Polres Karawang atau kemungkinan besar mereka telah mengetahui dengan jelas terkait kualitas para APH di Kabupaten Karawang, (19/03/2022).

Hal tersebut di ungkapkan oleh Nurdin Peles Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Karawang "Kami berharap para pelaku pengeroyokan tiga wartawan yang dilakukan oleh Oknum Aparat Desa Waluya segera di tangkap. Kapolres Karawang harus bergerak cepat jangan lambat seperti ini,"katanya menggerutu pada Awak Media, Jumat (18/3/2022).

Menurut Nurdin Peles,"Para pelaku kasus pengeroyokan terhadap tiga wartawan online di Karawang hingga hampir dua pekan belum juga ada yang tertangkap,"terangnya.

"Padahal," ungkap Nurdin Peles, "Salah satu istri dari pelaku pengeroyokan sudah buka mulut bahwa ada dalang dari pengeroyokan tersebut. Jadi Kapolres Karawang harus menunggu apalagi untuk menangkap para pelakunya."tukisnya dengan nada tinggi.

Lanjut Nurdin, "Kalaupun para pelaku kabur pastinya tidak akan jauh, karena para pelaku adalah Oknum Aparat Desa," tandasnya setengah berteriak.

"Sampai hari ini belum juga tertangkap ada apa ya?, tanya Nurdin Peles merasa keheranan,"Gimana ini kinerja intel Polres Karawang.. masa belum juga menemukan para pelakunya (Kinerja Mandul),"tebas Ketua SMSI Kabupaten Karawang mencibir seraya kedua bola matanya berputar disertai dengan alis matanya turun naik.

Nurdin Peles menegaskan bahwa, "Aksi kekerasan terhadap wartawan tidak boleh di biarkan, Polisi harus bertindak cepat menangkap pelaku dan otak intelektual pengeroyokan terhadap tiga wartawan tersebut," tegasnya sambil melotot.

Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Karawang menekankan bahwa,"Jika sampai pekan depan Polres Karawang belum juga bisa menangkap para pelaku pengeroyokan tiga wartawan tersebut kami dari SMSI Karawang akan mengirim surat kepada Kapolda Jawa Barat dan Kapolri terkait kasus tersebut," pungkas Nurdin Peles menegaskan dengan setengah berteriak luapkan emosi seolah tak puas dengan hasil Kinerja Pihak Kepolisian dengan Program Presisi unggulan Kapolri di wilayah hukum Kabupaten Karawang.

(Doni) JP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS

Berita Ter-Update

Sekwan Nilai Progres Lambat AKD Tak Terbentuk, LSM PSN : 1 Bulan Ketua Dewan Tak Terlantik Ada Apa Dibalik Ini?, Tak Jelas Kami Segera Gelar Aksi!

KABUPATEN BEKASI, JP - Belum adanya pembentukan Ketua Fraksi Partai - Partai sejak terpilih  sampai saat ini serta belum adanya perubahan pa...

Berita Terkini

JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS

Pilihan Pembaca

JAYAKARTA POS

JAYAKARTA POS